Ketua PWI Barsel Julius M Sinaga dalam kesempatan itu mengatakan bahwa, mengikuti karnaval tersebut adalah sebagai bentuk perhatian dan kepedulian terhadap Bumi Dahani Dahanai Tuntung Tulus.
"Di Barsel ini tempat kami mengabdi dan menjalankan profesi kami sebagai jurnalistik, juga sebagai sosial kontrol yang tentunya mempunyai kewajiban untuk menjalin kerjasama yang baik dengan Pemerintah Daerah, dan seluruh stakeholder, untuk kemajuan daerah," ucapnya.
Ia mengakui, melalui karnaval itu juga dapat membuktikan kepada masyarakat setempat agar lebih mengenal keberadaan PWI sebagai organisasi Pers tertua di Indonesia.
"Masyarakat akan lebih tau dengan PWI itu apa ? Siapa Saja yang ada di PWI itu dan apa saja yang di kerjakan oleh orang - orang PWI," tandas nya. (Red1)